Minggu, 17 Januari 2010

Antara Bukit tinggi, Balikpapan, dan Melbourne

Udzi POST.
Assalamualaikum wr, wb.

Salam kompak selalu untuk semua makhluk bumi ini, baik yang baik maupun yang tidak baik,, baik yang ini maupun yang tidak ini, baik yang itu ataupun yang tidak itu, baik yang nyata maupun yang ...... (yang apa yaaa, masa yang tidak bernyawa (ghaib) juga salam kompak selalu, terserah sich kalo makhluk-makhluk tak bernyawa (ghaib) itu mau kompak juga, asal jangan kompak menampakan diri semuanya, bisa repot nanti, pissss tante :).

Huuuhh, udah lama juga yaa tidak melakukan postingan dan bercerita hal-hal aneh atau sekedar mengeluarkan unek-unek terselebung, berharap ada orang yang baca terus sadar akan sesuatu, kalo selama ini beberapa jejaka yang posting disini tertuju akan sesuatu, terus akhirnya comment di blog ini, dan akhirnya mendapatkan kehidupan yang ...... (lagi-lagi gue bingung untuk “yang” terakhir. Yang apa yaaa, terserah kalian yang baca, terserah cita-cita kalian yang berusaha, terserah kalian mau mendapatkan kehidupan yang seperti apa, biaralah pertanyaan itu kalian jawab sendiri, karena kehidupan kalian tidak di tentukan orang lain dan tidak di tentukan oleh rasa yang biasa saja).

Next,
Minggu-minggu awal tahun ini banyak hal yang terjadi, diluar pikir gue sebagai manusia berakal baik, dan berbudi pekerti sedikit. (maksudnya budi pekertinya sedikit)., masih tidak menyangka apa yang terjadi minggu-minggu ini. Jalan allah itu luar biasa, tak dapat dikira . .

  • Menghabiskan malam tahun baru dengan mengikuti zikir akbar di masjid at-tin . (pengalaman spiritual yang luar biasa mengesankan, kalo di inget lahi bisa terheran-heran gue, bisa-bisanya gue ada dalam forum itu, tapi semoga menjadi awal tahun yang baik dan akan baik seterusnya, amiiinn)

  • Ada tawaran interview kerjaan, tapi kahirnya gue cancel, karena beberapa faktor mengecewakan.

  • Ada calon anak PMR namanya kalo gga salah Naqiah (bener gga ejaannya?, kalo salah tolong kasih tau ejaan yang benernya kaya apa).. Singkat kata dia jadi berpikir ulang untuk masuk PMR karena melihat pelatih-pelatihnya yang aneh . . :P . Tenang aja naqiah, sebentar lagi kami-kami ini akan merubah kelakuan, kalo tampang udah gga bisa si ubah, dari sananya begitu . . heheheheh

  • Ada isu- isu tentang kepindahan gue yang di sabotase seenaknya aja oleh anak-anak PMR yang kelakuannya macam tak keruan saja . .
Pertama,manusia MRC yang bernama aya bilang ke gue bahwasanya ada kabar dari anak kelas 7 kalo gue mau pindah ke balikpapan, entah apa yang dipikirin ntu anak yang bilang gue pindah ke balikpapan, mau ngapain coba? Mau jualan onta di sana? Heran dech, . terus gue tanya sama anak kelas 7, katanya “gga tau tuch ka’Aya tau darimana” lah ngapa jadi aneh begini . simpang siur.

Kedua, gue ke bangor, terus ketemu sama dina n salsa, dan dengan ucapan yang tak berdosa disertai suasana mendung yang kalo kata kokom “kagak tapi anu” ini dina mengeluarkan kata-kata yang membuat gue diem , dina bilan gini, “k’udzi kapan ke bukit tinggi” , sumpah kemaren gue ke balikpapan terus sekarang ke bukit tinggi hadduuuuhhh, mereka bilang kalo mereka tau dari galih . . .
Huuuhhh, galih dipercaya, musyrik tau gga?

Ketiga, mereka bilang lagi gue mau ke melbourne, aduuhhh . . ntar tau-tau ada yang bilang lagi, “k’udzi katanya ke ... (kemana ayooo, gue bungung lagi kan, terserah kalian lagi dech k’udzi kemana, itu hak istimewa kalian mau bilang k’udzi kemana, mau ke buni juga gpp . . hehehe )

  • Jum'at kemaren gue tak sengaja pergi ke gramed, tau-tau aja ada temen kampus gue yang gila dangdut dateng, terus nginep, terus besokannya ngajak ke gramed, terus sebelum ke gramed mampir di uhui, tau kan, toko komputer gituchh, jualan peralatan komputer, jadi yang mau beli pasir di material aja. terus pas lagi liat-liat barang di uhui, ada 2 wanita/pria yang ngamen, kalian taulah seperti apa, gue gga bisa jelasin detail, yang jelas gue merinding disko, hiiiiii, deg-degan gue, gue teringat si kebaya merah.

  • Kemaren ada pelantikan slayer di bangor, beberapa anak ada yang belum dapet, kemaren itu hari dimana mereka berjuang dengan pola pikir mereka masing-masing utnuk mendapatkan slayer, gga bisa gue bahas banyak karena intern, hohohoh

Tapi tau kah kalian, ada beberapa saat dimana anak-anak MRC itu menikmati MENJAJAH PELATIHNYA SENDIRI

Mereka menikmati dengan tatapan senang luar biasa.
Bau amis ikan itu masih aja terasa sampe sekarang, bikin sel-sel otak gue berkurang, ditambah daun-daunan itu . . tahukah kalian, pizza ikan dan salad itu tidak mengasyikan kawan. Tapi, tau kah kalian, sesungguhnya kesenangan itu datang setelah kesulitan, maka itulah yang terjadi, beberapa saat setelah terlilit dari bau tuna yang menyegat, gue melihat harapan yang ada di dalam kotak pandora gue bercahaya, walaupun hanya sekitar 5-10 menit, tapi itu juga udah bikin bau tuna sedikit menghilang (inget yaaa, sedikit, akhirnya gue ngemut saos dah, hahaha).

Kotak Pandora 2, banyak yang bingung dengan status gue tentang kotak pandora terus, tapi emang bikin bingung sich kalo gga tau ada apa sebenernya di dalam kotak itu, tapi yang pasti gue masih diliputi rasa bingung harus gimana dengan kotak pandora itu, Cuma ada beberapa kalimat yang bisa gambarkan itu semua, kalimat yang pernah gue pake dalam kotak Pandora 1.
Seperti yang pernah gue bilang, di dalem kotak pandora itu ada kutukan, kalo di kotak pandora 1 ada Kutukan akan sebuah kesalahan, maka di kotak pandora ke dua ini merupakan sebuah kutukan atas Kebijaksanaan, yang gga bisa gue lepas begitu aja, . yang gga bisa gue ikhlasin begitu aja, yang seharusnya dilihat secara jelas, bahwa gue berharap banyak tapi tidak berharap-harap . . 

Terakhir tapi bukan yang terakhir, gue seneng dengan semua yang terjadi, hidup memang nikmat, tapi jangan di pakai untuk bermaksiat, banyak hal dalam hidup yang tak terjamah oleh kita, bukan sekedar mendapatkan apa-apa, atau hanya sekeder berbuat apa-apa,. Lakukan apa yang ingin kalian lakukan.

Terakhir tapi bukan yang di sisakan, hhmmmm, apa yaaa,
Terakhir tapi bukan yang pertama, sedang bantuin orang buat promosi'in coklatnya, jadi kalo ada yang berminat mesen coklat, buat persiapan apa aja, silahkan pesan sekarang juga. So, berhubung udah hampir tengah malem, maka perjalanan dari Bukittinggi, Balikpapan dan Melbourne berakhir disini , , mungkin kita ketemu lagi di . . . . . . . . . . . . . dimana aja, yang penting tetap semangat, biaralah mereka berkata apa, karena kita tidak melakukan apa-apa . .

adios . . .

7 komentar:

Ningtias mengatakan...

waaah..nama saya dibawa" disini.Gak bayar lagi kak.nyahahahahaha.

udzi mengatakan...

laaaaahhh, aya berapa kali bawa2 nama k'udzi di blognya . . .

disaa thinks mengatakan...

hmmmm.....brp hari bwt ginian ka?
harus betapa dulu?ato tidak?

Ningtias mengatakan...

hehe...impas lah kak.kak,online-nya malem mulu kak.ckck

Ningtias mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
laksana yudha mengatakan...

gag ikutan . .
hahahah . .
;d

udzi mengatakan...

waaaaahhh, ada yang menyembunyikan komentar nichh, curang